Pada postingan saya selanjutnya, saya
sudah menjelaskan tentang konsep tekanan dan massa jenis. KEdua konsep
tersebut sangat penting untuk di pahami sebagai prasyat anda mempelajari
konsep fluida berikutnya. dengan bantuan kedua konsep tersebut, akan
terungkap beberapa fenomena-fenomena alam yang selama ini mungkin belum
kita ketahui rahasianya. so.. kita lanjutkan ceritanya yuk!
Begini deh,. sekarang kita akan mengamati
bagaimana sifat air ketika sedang diam. Diamnya air dapat kita ambil
ilmu dengan mempelajari sifat-sifatnya. Begitu juga ketika bergeraknya…
pokoknya seru ceritanya…
Kita mulai….Suatu fluida dapat dianggap tersusun atas lapisan-lapisan air dan setiap lapisan memberi tekanan pada lapisan bawahnya. Besar
tekanan itu bergantung pada kedalaman, makin dalam letak suatu bagian
fluida semakin besar tekanan pada bagian itu( lihat analogi tumpukan
manusia, tentunya orang yang di posisi terbawah akan merasakan tekanan
paling besar).. Setiap bagian di dalam fluida statis akan mendapat tekanan zar cair yang disebabkan adanya gaya hidrostatis disebut Tekanan Hidrostatis “Ph”. Contoh nyatanya ketika sebuah bola yang di masukkan ke dalam air, ketika kita lepaskan akan mendapat gaya ke atas.
Besarnya
tekanan hidrostatis tidak bergantung pada bentuk bejana dan jumlah zat
cair dalam bejana, tetapi tergantung pada massa jenis zat cair,
percepatan gravitasi bumi dan kedalamannya. Secara matematis tekanan
hidrostatis disuatu titik (misal didasar balok) diturunkan dari konsep
tekanan.
ingat! w = m.g = ρ V g = ρA h g maka:
ingat! w = m.g = ρ V g = ρA h g maka:
Ket : Ph = Tekanan Hidrostatis (N/m2) ; h =kedalaman/tinggi diukur dari permukaan fluida (m) ; g = percepatan gravitasi (m/s2)
Jika tekanan udara luar (Patm) mempengaruhi tekanan hidrostatis maka tekanan total pada suatu titik adalah
berdasarkan rumus diatas tekanan
hidrostatis di suatu titik dalam fluida diam tergantung pada kedalaman
titik tersebut, bukan pada bentuk wadahnya oleh karena itu semua titik
akan memiliki tekanan hidrostatis yang sama. Fenomena ini disebut
sebagai Hukum Utama Hidrostatis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar