Inersia adalah
kecenderungan benda untuk mempertahankan keadaannya ( tetap diam atau
bergerak). Benda yang sukar bergerak dikatakan memiliki inersia yang
besar. Begitu juga bumi yang selalu dalam keadaan berotasi memiliki
inersia rotasi. Jadi Momen Inersia adalah ukuran dari besarnya kecenderungan berotasi yang ditentukan oleh keadaaan benda atau partikel penyusunnya.
Momen inersia partikel penyusun benda dirumuskan:I = mr2 —— 1 partikel
I = m1 r1 + m2 r2 + m3 r3 + …. Smi ri2 —- sistem banyak partikel
Untuk momen inersia suatu benda tegar (benda yang tidak berubah bentuk jika diberi gaya) kita tinggal hitung momen inersia dari tiap – tiap partikel penyusun benda tersebut. Benda tegar kan terdiri dari berjuta – juta partikel, Apakah bisa kita hitung?
Bisa, dengan bantuan integral. Untuk lebih mudahnya, momen inersia benda tegar dapat kita lihat dalam tabel dibawah ini
Dari mana rumus2 tersebut? kamu bisa memahaminya jika kamu telah mengerti tentang konsep integral. Jika belum mendapat penjelasan dari gurumu, kamu bisa mendonlot file berikut: penurunan rumus2 Memen Inersia tanpa kalkulus, oleh Pa Yo..
Dalam penyelesaian seal rotasi benda tegar perlu diperhatikan dua hal yaitu: GAYA sebagai penyebab dari perubahan gerak translasi dan Momen Gaya sebagai penyebab benda berputar.
Hubungan momen gaya dengan percepatan sudut.
Seperti sudah dibahas sebelumnya bahwa gaya yang bekerja pada benda m menghasilkan momen gaya yang dapat menyebabkan benda m berotasi. Karena F = m a dan a = r α maka:
τ = F r
= m a r
= ma r r
= mr2α
τ = I α
Aplikasi olah raga fitness.
Massa yang dekat sumbu rotasi memiliki momen inersia yang kecil. ARTINYA…massa tersebut mudah berputar.
Massa yang lebih jauh dari sumbu rotasi memiliki momen inersia yang besar. ARTINYA…massa tersebut lebih susah berputar.
Terimakasih dan selamat belajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar